Udin Komarudin
MESUJI - Diduga PT Telkomsel Seluler ceroboh dalam pembuatan aplikasi My Telkomsel, sehingga pelanggan dirugikan. Peristiwa ini terjadi bukan hanya satu atau dua kali saja. Namun, sudah menjadi rutinitas pelanggan setiap mengisi saldo pulsa. Langsung Lenyap berpindah sesuai pesan notifikasi dari may Telkomsel. Selasa(22/08/2023).
Seperti yang pernah diberitakan sebelumnya, Kejadian bermula saat pelanggan mengisi pulsa, sekejap isi saldo sudah berpindah ke nomer lain.
"Baru lima(5) menit ngisi pulsa, langsung raif berpindah ke nomer lain dengan bukti notifikasi telah melakukan transfer atau transaksi di aplikasi my telkomsel, " ungkap Udin salahsatu diantara lainnya korban isi Saldo Pulsa Telkomsel selalu lenyap dan terjadi berulangkali.
Saat dilaporkan lebih lanjut ke PT Telekomunikasi Seluler melalui kontak Customer Service di 188 yang pelanggan duga telah terjadi kebocoran data, tidak pernah berujung selesai. Bahkan, terkesan menutupi persoalan. Lagi-Lagi, berkata itu peristiwa bukan kesalahan pihak PT Telkomsel Seluler, " tampiknya berkelit,
Saki Hamsat Bramono Vice President Corporate Communications menyatakan, Telkomsel secara konsisten menjalankan operasional sistem perlindungan dan Keamanan data pelanggan dengan prosedur standar operasional tersertifikasi.
"Nah, kalau sering lenyap saldo pulsa, dilayanan Aplikasi My Telkomsel. Apakah yakin dijamin kerahasiaannya, yang tercatat sistem saat registrasi baik pelanggan kartuHalo, simPATI, KARTU As, dan Loop yang tahu data pelanggan adalah pihak Telkomsel. Ini di duga ada Oknum Telkomsel bersarang mafia, " lanjut Udin.
Udin Berharap PT Telkomsel Seluler segera bertanggung jawab, dan mengevaluasi proteksi tingkat keamanan aplikasi My Telkomsel tersebut. ( Tim)
